Jumat, 13 Juli 2012

Ada Timdis di Kampusku..

0


Suasana siang hari setelah UAS di Taman Utara Auditorium M.Djazman kampus UMS tercinta dipenuhi mahasiswa yang sedang asik dengan aktivitasnya masing-masing. Mulai dari hanya untuk mengobrol, bermain gitar, untuk meeting dan Hotspotan tak kalah pentingnya menjadi tujuan utama sebagian besar Mahasiswa UMS. Begitu pula aku, yang sengaja nongkrong bersama sahabat sambil  browsing sekedar mencari bahan untuk diskusi sore nanti dan menjelajah ke dunia maya sebagai media refreshing.
Semakin sore Taman semakin dipenuhi mahasiswa dan semakin asik saja suasana waktu itu. Di tambah lagi dengan pemandangan yang menyita perhatianku yang terlihat dibelakang sana. Dua mahasiswi yang sedang diintrogasi oleh pelatihnya karena telat datangkemudian mereka push up. “Oh ternyata mereka sedang latihan Korlap” batinku bersua.

      Aku jadi teringat masa Masta dan PPA ku yang bahasa awamnya itu “Ospek” untuk Mahasiswa baru 2 semester silam. Perasaan tertekan selama 3 hari masta dan 4 hari PPA. Why ? Tak lain tak bukan Korlap atau biasa disebut Timdis untuk PPA dan Sekdis untuk masta yang ikut berkontribusi dalam kegiatan Masta dan PPA.
Pada dasarnya memang benar apa yang mereka katakan, Timdis untuk mendisiplinkan dan mengkondisikan suapaya agenda berjalan lancar. Tapi dengan perlakuan mereka yang kebangetan justru malah kehilangan peran mereka untuk bisa menanamkan mental dengan pesan-pesan yang mampu menggerakkan Mahasiswa Baru.
korlap harus bisa mengubah mainset SMA ke mainset mahasiswa yg kritis..begitulah kira2... Jadi seorang korlap harusnya adalah orang-orang yangg bisa berkomunikasi dan bisa membaca psikis orang, gak cuma modal tampang garang tapi lufut dalam komunikasi massa ” Begitulah kira-kira tanggapan dari salah satu kakak seniorku di HMI.
Berbeda dengan jawaban lain saat aku bertanya tentang Timdis, “Korlap itu asik, apalagi kalo ada yang ganteng”. Komentar yang membuat aku tersenyum mendengarnya. Ada lagi yang berkomentar “ya bagus memang, untuk mendisiplinkan kegiatan PPA dengan jumlah mahasiswa yang tidak sedikit pasti sulit mengaturnya, tapi sayangnya kenapa harus pake urat?” Hihihii tertawa geli aku mendengarnya.
 Masih dalam ingatanku mengenang masa PPA, yang masih terngiang dalam memoriku mengingat salah satu aturan yang g pake aturan dari Timdis ; makan pagi dengan waktu yang sangat tidak wajar, bukankah Rasulullah mengajarkan makan yang istiqomah, dan sejauh yang aku tahu dalam kesehatanpun mengatakan makan terburu-buru memicu penyakit, khususnya meningkatkan gula darah, orang awampun bisa menilai makan terburu-buru bisa mengakibatkan tersedak dan buruknya lagi tidak boleh minum sebelum Korlap memberikan waktu untuk minum; selain waktu makan yang tidak wajar, yaitu waktu sholat yang tidak wajar. Shalat dalam keadaan tenang belum tentu khusyu’, apalagi sholat seperti tawanan saja, dijaga dan terburu-buru. Shalat saja jadi tertekan yang akhirnya banyak memilih tidak sholat daripada terkena samberan suara lantang seakan-akan jantung ingin meloncat. Kalau sudah begini ? Condong kemana yang dosa? Allahu a’lamu.
Bukan maksud menyudutkan apalagi meremehkan timdis, satu sisi aku pro dengan Timdis yang mampu menjalankan fungsinya untuk mengkondisikan kegiatan PPA, lain sisi Kontra dengan tingkahnya yang dalam peribahasanya “Tong Kosong Nyaring Bunyinya”.
Aku hanya berharap mudah-mudahan korlap memang benar-benar mampu menumbuhkan mental mahasiswa baru dan mampu merubah paradigma SMA menjadi Paradigma Mahasiswa yang akan mengembangkan intelektualitas mereka. Bukan perasaan dendam yang tertanam dan akhirnya mengikuti langkah mereka melampiaskan dendam mereka ke adik-adik yang baru. Sedikit banyak motivasi itu tersirat dalam diri calon Korlap PPA yang nanti akan di mulai tanggal 5-8 September 2012. (Denger-denger sih dari calon timdis) Wallahu alam, dan mudah-mudahan cuma becanda..
Lamunanku buyar setelah pukulan lumayan keras mendarat dibahuku. Sahabatku merusak flashback masa PPA dalam khayalku. Ah tak apa lah waktu juga sudah sore dan cukup bahan diskusi yang didapat. Saatnya kembali ke dunia nyata melanjutkan aktivitas yang sudah menunggu ku untuk bermain peran di dalamnya..
Timdis.. jangan gentak-gentak aku yak kalo baca ini… :D

0 komentar :

Posting Komentar

resep donat empuk ala dunkin donut resep kue cubit coklat enak dan sederhana resep donat kentang empuk lembut dan enak resep es krim goreng coklat kriuk mudah dan sederhana resep es krim coklat lembut resep bolu karamel panggang sarang semut